Rewel dan Ngambek, Si Kecil Bikin Emosi Ibu Naik Turun!
Duh, jadi orang tua memang penuh tantangan! Salah satu yang bikin pusing tujuh keliling adalah ketika si kecil yang berusia 2-6 tahun masih suka rewel dan ngambek. Pernahkah kamu mengalaminya?
Rewel dan Ngambek, Si Kecil Bikin Emosi Ibu Naik Turun!
Rewel dan Ngambek, Si Kecil Bikin Emosi Ibu Naik Turun! |
Sebagai orang tua, wajar kok kalau kamu merasa bingung dan frustrasi. Di satu sisi, kamu ingin bersabar dan memahami kebutuhan anak. Di sisi lain, emosi terkadang tak terkendali saat si kecil terus-menerus merengek, menangis, atau bahkan berguling-guling di lantai.
Kenapa Si Kecil Rewel dan Ngambek?
Sebelum kita bahas cara mengatasinya, yuk pahami dulu apa yang menyebabkan anak usia 2-6 tahun masih suka rewel dan ngambek.
1. Fase Perkembangan
Pada usia ini, anak-anak sedang mengalami perkembangan pesat, baik secara fisik, emosional, maupun kognitif. Mereka mulai belajar tentang dunia di sekitarnya, termasuk bagaimana mengekspresikan diri dan keinginan mereka.
2. Kurangnya Kemampuan Berkomunikasi
Anak-anak usia ini belum memiliki kemampuan verbal yang baik untuk mengungkapkan perasaan mereka. Hal ini bisa membuat mereka frustrasi dan mencari cara lain untuk menunjukkan ketidaksenangannya, seperti dengan rewel dan ngambek.
3. Rasa Lapar, Lelah, atau Bosan
Ketika anak lapar, lelah, atau bosan, mereka lebih mudah cranky dan rewel. Pastikan si kecil mendapatkan cukup makanan, tidur, dan aktivitas yang menyenangkan untuk menghindari hal ini.
4. Mencari Perhatian
Kadang-kadang, anak-anak rewel dan ngambek hanya untuk mendapatkan perhatian orang tua. Hal ini bisa terjadi jika mereka merasa diabaikan atau tidak mendapatkan cukup kasih sayang.
5. Meniru Perilaku Orang Tua
Anak-anak adalah peniru ulung. Jika mereka sering melihat orang tuanya marah-marah atau ngambek, mereka mungkin akan meniru perilaku tersebut.
Tips Menghadapi Anak Rewel dan Ngambek
1. Tetap Tenang
Hal ini memang tidak mudah, tapi sangat penting untuk tetap tenang saat menghadapi anak yang rewel dan ngambek. Jika kamu ikut marah, situasi akan semakin memburuk.
2. Dengarkan Curhatan Si Kecil
Biarkan si kecil mengungkapkan perasaannya dengan tenang. Dengarkan dengan penuh perhatian dan jangan memotongnya.
3. Alihkan Perhatiannya
Jika si kecil masih rewel setelah curhat, coba alihkan perhatiannya dengan sesuatu yang menarik, seperti mainan favoritnya atau aktivitas yang menyenangkan.
4. Berikan Pilihan
Berikan si kecil pilihan untuk membantunya merasa lebih terkontrol. Misalnya, kamu bisa memberinya pilihan antara dua baju yang ingin dia pakai atau dua mainan yang ingin dia mainkan.
5. Tetap Konsisten dengan Aturan
Penting untuk tetap konsisten dengan aturan yang telah ditetapkan. Jika kamu selalu mengalah saat si kecil ngambek, dia akan belajar bahwa ngambek adalah cara yang efektif untuk mendapatkan apa yang dia inginkan.
6. Berikan Pujian dan Apresiasi
Berikan pujian dan apresiasi kepada si kecil saat dia berhasil bersikap baik. Hal ini akan mendorongnya untuk terus berperilaku positif.
7. Jangan Membandingkan dengan Anak Lain
Setiap anak adalah unik dan memiliki perkembangannya sendiri. Jangan membandingkan si kecil dengan anak lain karena hal ini dapat membuatnya merasa rendah diri dan semakin rewel.
8. Cari Bantuan Profesional
Jika kamu merasa kesulitan mengatasi anak yang rewel dan ngambek, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional seperti psikolog anak.
Penutup
Menjadi orang tua memang penuh tantangan, tapi ingatlah bahwa kamu tidak sendirian. Banyak orang tua yang juga mengalami hal yang sama. Bersabarlah dan teruslah belajar untuk memahami kebutuhan si kecil. Dengan menerapkan tips-tips di atas, kamu
Belum ada Komentar untuk "Rewel dan Ngambek, Si Kecil Bikin Emosi Ibu Naik Turun!"
Posting Komentar